Pali Senin tanggal 5 Mei 2025. Diduga perusahaan pengangkut batubara PT Epi (AAE) melintasi jalan raya tidak ada penjaga atau pengatur lalu lintas di perempatan jalan PT Epi (AAE) dan jalan raya. Masyarakat sangat resah ketika melintas di perempatan saat-saat berlintasaan dengan mobil puso mengakut batu bara tersebut.
Salah satu tokoh masyarakat (kr) desa Betung barat angkat bicara. Mengapa perusahaan PT Epi (AAE) biasa melintasi jalan raya seharusnya pihak perusahaan harus membuat jembatan play offer ujar tokoh masyarakat (kr). Tokoh masyarakat (kr) juga bilang. Pihak mana yang mengizinkan perusahaan melintasi jalan raya. Dan siap yang bertanggung jawab apabila terjadi insiden yang tidak di inginkan. Ujar tokoh masyarakat (kr).
Bukan hanya itu saja jalan raya yang rusak dan berlubang siapa yang bertanggung jawab. Perusahaan pengakut batu bara PT Epi (AAE) mengunakan mobil puso muatan 36 sampai 40 tonasenya. Sangat tidak layak dan tidak memungkinkan untuk melalui jalan raya. Ujar tokoh masyarakat (kr) lagi.
Tokoh masyarakat (kr) berharap kepada bapak bupati PALI ASGIANTO.ST dan DPRD KB PALI Dinas terkait. Tindakan tegas perusahaan PT Epi (AAE) tersebut.
