Senin, Januari 27, 2025

MAU JADI PENULIS SILAHKAN BERGABUNG

PENGUMUMAN

spot_img

Top 5 This Week

Related Posts

Pria Ditemukan Gantung Diri di Depot Isi Ulang Galon Akibat Diduga Masalah Utang

Redakdi.co, Prabumulih

Peristiwa tragis mengguncang warga Prabumulih Timur pada Sabtu siang (25/01/2025) sekitar pukul 14.30 WIB. Seorang pria bernama Liano (36), yang bekerja sebagai pegawai di Depot Isi Ulang Air Galon Putra Wijaya, ditemukan tewas dengan cara gantung diri di tempat kerjanya. Liano, warga Gang Amir, Kelurahan Mangga Besar, diduga mengakhiri hidupnya akibat tekanan masalah utang.

Kejadian ini pertama kali terungkap setelah istri korban, Krisdamayanti (26), merasa khawatir karena tidak bisa menghubungi suaminya. Kekhawatirannya semakin memuncak setelah menerima pesan WhatsApp dari korban yang bernada pamitan pada pukul 14.14 WIB. Bersama pemilik depot, Sigit Wijaya (41), dan kakak ipar korban, M. Febrianto (29), Krisdamayanti mendatangi depot yang berlokasi di Jalan Angkatan 45 RT 02 RW 03, Kelurahan Gunung Ibul Barat, Kecamatan Prabumulih Timur.

Sesampainya di lokasi, mereka mendapati pintu depot dalam keadaan terkunci. Merasa curiga, mereka memutuskan untuk mendobrak pintu samping depot. Begitu pintu terbuka, mereka menemukan Liano dalam posisi tergantung dengan tali kambing berwarna biru.

Istri korban yang panik segera meminta bantuan kakak iparnya untuk menurunkan Liano. Dengan menggunakan gergaji kecil, tali tersebut dipotong dengan harapan korban masih bisa diselamatkan. Namun, sayangnya, nyawa Liano tidak tertolong dan ia telah meninggal dunia saat diturunkan.

Kapolsek Prabumulih Timur, AKP Sutrisno, membenarkan adanya kejadian tersebut. Menurutnya, hasil pemeriksaan awal tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban, sehingga pihaknya menduga kematian korban murni akibat gantung diri.

“Berdasarkan keterangan saksi dan bukti di lokasi, kuat dugaan korban mengakhiri hidupnya karena tekanan masalah utang. Namun, kami tetap akan melakukan pendalaman untuk memastikan motifnya,” jelas AKP Sutrisno.

Jenazah korban langsung dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Prabumulih untuk dilakukan visum. Sementara itu, keluarga korban terlihat sangat terpukul atas kejadian ini.

Tragedi ini menjadi pengingat betapa pentingnya dukungan mental bagi seseorang yang tengah menghadapi tekanan hidup. Jika Anda atau seseorang di sekitar Anda membutuhkan bantuan, jangan ragu untuk mencari pertolongan dari keluarga, teman, atau layanan kesehatan mental terdekat.

Popular Articles