6 Siswa SMP Negeri 2 Bumiayu Brebes Tersambar Petir, 2 Diantaranya Meninggal Dunia
sementara empat lainnya masih dirawat intensif di rumah sakit.
Peristiwa terjadi sekitar pukul 14.00 WIB,
ketika para siswa pulang dari sekolah.
Saat itu hujan turun dan keenam siswa berada di area parkir di luar lingkungan sekolah.
Korban masing-masing adalah
Fikri Haristian (kelas 8B),
Khaerul Ramadhan (kelas 9E),
Fakhri Azis (kelas 9A),(Md)
Ade Darmawan (kelas 9E),(Md)
Nizam Yanu (kelas 9E)
, dan Anwar Subhi (kelas 7D).
Saat itu hujan turun dan keenam siswa berada di area parkir di luar lingkungan sekolah. ( Tepatnya di parkiran motor)
Arah selatan dari gerbang sekolah’
Kepala SMP Negeri 2 Bumiayu, Kukuh Sarjono, membenarkan kejadian ini dan menjelaskan bahwa insiden berlangsung setelah jam pelajaran usai.
“Kejadian terjadi saat anak-anak pulang sekolah. Saat itu hujan, dan begitu tiba di luar area sekolah, mereka tersambar petir,” ujar Kukuh.
Para korban segera dilarikan ke Rumah Sakit Islam Muhammadiyah Siti Aminah Bumiayu.
Dua siswa,
yaitu Fakhri Azis dan Ade Darmawan,
Dinyatakan meninggal dunia akibat luka bakar yang cukup parah,
sementara empat siswa lainnya masih dalam perawatan.
Kukuh menjelaskan, pihak sekolah dan keluarga kini fokus pada proses perawatan dan pemulihan para korban yang masih dirawat.
Selain itu, pihak sekolah juga mengimbau seluruh siswa untuk selalu berhati-hati saat cuaca buruk, terutama saat hujan disertai petir, dan menghindari berteduh di bawah pohon untuk mencegah kejadian serupa.
Sementara itu, petugas Polsek Bumiayu sedang melakukan pemeriksaan di lokasi kejadian dan meminta keterangan dari warga dan beberapa saksi mata.
Sementara’ di tempat terpisah’Evi, selaku Humas Rs Islam Siti Aminah Muhamadiyah BUMIAYU saat dihubungi wartawan. Mengatakan,
salah satu dari empat siswa yang dirawat,
sempat mengalami masa kritis akibat luka bakar yang dideritanya.
Namun, saat ini kondisinya sudah stabil.
“Nizam Yanu, masih dirawat di IGD dan belum bisa dipindah ke ruang perawatan karena masih menunggu pemeriksaan lanjutan dari dokter.
Siang ini akan diperiksa lagi. Kalau sudah baik, akan pindah ke ruang rawat inap biasa,” tambah Evi.
Sementara itu, tiga pasien lainnya, yaitu Anwar Subhki,
Fikri Haristian, dan Khoerul Ramadhan, sudah lebih dulu dipindahkan ke ruang rawat inap biasa.
Mereka sedang menjalani masa pemulihan kesehatan dan mengatasi trauma akibat insiden tersebut.
Jika kondisi mereka terus membaik, diperkirakan dalam dua atau tiga hari ke depan mereka bisa pulang ke rumah,
Sementara untuk 2 korban meninggal dunia
Sudah di jemput oleh pihak keluarga untuk di makamkan di tempat peristirahatan terakhir nya,
(Senopati Q8)