Redaksi.co, Prabumulih – Pada pagi hari, Minggu 9 Maret 2025, Wali Kota Prabumulih H. Arlan beserta rombongan pejabat tinggi melakukan peninjauan lapangan di beberapa titik strategis Kota Prabumulih. Kegiatan yang digelar di lokasi TPA (Tempat Pembuangan Akhir) di sepanjang Sungai Medang, tugu air mancur lingkar di pusat kota, UPTD Laboratorium Dinas Lingkungan Hidup, Islamic Center, serta lokasi bantuan korban banjir di Kelurahan Payu Putat ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik dan menanggulangi permasalahan lingkungan serta sosial yang tengah dihadapi masyarakat.
Peninjauan ini melibatkan berbagai elemen pemerintahan, antara lain Wakil Wali Kota Prabumulih, Franky Nasril, S. Kom, MM, Ketua DPRD H. Deni Victoria, Wakil Ketua DPRD Aryono, dan Wakil Ketua DPRD Dpe Anom. Menurut H. Arlan, kunjungan lapangan merupakan langkah nyata pemerintah untuk mendeteksi secara langsung permasalahan dan potensi perbaikan fasilitas publik. “Kami berkomitmen untuk memastikan setiap fasilitas mendapatkan evaluasi menyeluruh sehingga pelayanan kepada masyarakat dapat terus ditingkatkan,” ujar beliau dalam sambutan singkat di lokasi.
Kunjungan pertama ditempuh menuju lokasi TPA di Sungai Medang. Area ini menjadi sorotan utama karena pengelolaan limbah yang berdampak langsung pada kebersihan lingkungan dan kesehatan warga. Pejabat yang hadir bersama H. Arlan memeriksa sistem pengumpulan, pengolahan, dan pembuangan sampah. “Pengelolaan limbah yang efisien adalah pondasi untuk mewujudkan kota yang bersih dan sehat,” tegas salah satu pejabat dari dinas terkait. Pemeriksaan ini diharapkan dapat mengidentifikasi kendala operasional dan menyusun strategi perbaikan agar TPA dapat berfungsi optimal.
Selain peninjauan TPA, rombongan juga menyempatkan diri meninjau tugu air mancur lingkar yang terletak di jantung Kota Prabumulih. Tugu yang menjadi ikon kota ini tidak hanya memiliki nilai estetika, tetapi juga merupakan simbol kebanggaan dan identitas masyarakat. Penataan ulang fasilitas publik seperti tugu air mancur ini mendapat perhatian khusus sebagai bagian dari upaya revitalisasi ruang publik. Menurut Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika, “Keindahan ruang publik dapat meningkatkan citra kota dan mendongkrak pariwisata lokal, selain memberikan ruang berkumpul yang nyaman bagi warga.”
Setelah itu, rombongan melanjutkan kunjungan ke UPTD Laboratorium Dinas Lingkungan Hidup. Di sini, tim teknis melakukan evaluasi terhadap standar operasional laboratorium untuk memastikan prosedur pengujian kualitas lingkungan berjalan sesuai dengan peraturan. Laboratorium ini memiliki peran vital dalam memonitor kualitas udara, air, dan tanah yang berdampak pada kesehatan masyarakat. Pejabat teknis menyampaikan bahwa peningkatan kapasitas laboratorium harus segera dilakukan guna menghadapi tantangan pencemaran dan perubahan lingkungan yang kian kompleks.
Tidak kalah penting, kunjungan dilanjutkan ke Islamic Center, pusat kegiatan keagamaan dan sosial yang berperan sebagai ruang interaksi antarwarga. Pemeriksaan fasilitas di Islamic Center dilakukan untuk memastikan kesiapan infrastruktur dan kenyamanan bagi jamaah. Selain aspek keagamaan, Islamic Center juga menjadi titik koordinasi kegiatan sosial yang membantu mempererat tali persaudaraan antar masyarakat. “Fasilitas yang memadai akan menunjang kegiatan positif masyarakat, sehingga peran Islamic Center semakin strategis,” ujar salah satu petugas pengelola.
Di tengah rangkaian kegiatan, perhatian khusus juga diberikan pada situasi darurat di Kelurahan Payu Putat yang terdampak banjir. Bantuan langsung telah disalurkan kepada korban banjir guna meringankan beban mereka yang terdampak bencana alam. Kunjungan ini menekankan respons cepat pemerintah dalam menghadapi bencana dan upaya preventif untuk mencegah kejadian serupa di masa mendatang. Kepala UPTD TPA dan IPLT, M. Noer Kurniawan, SE, bersama tim, memberikan penjelasan rinci mengenai langkah-langkah perbaikan infrastruktur dan pendampingan pasca bencana. “Kami terus berupaya memastikan bantuan tepat sasaran serta meminimalisir dampak bencana melalui kerja sama lintas instansi,” ungkapnya.
Kehadiran rombongan pejabat tidak hanya diwarnai oleh kegiatan pemeriksaan di lapangan, tetapi juga oleh koordinasi intens antar instansi. Turut hadir dalam kegiatan ini adalah Sekretaris Daerah H. Elman, ST, MM, Asisten 1 Drs. Aris Priadi, SH, M.Si, Asisten 2 Drs. M.Ali, M.Si, serta Asisten 3 Drs. Amilton yang didampingi oleh Staf Ahli Bidang Ekonomi Keuangan dan Pembangunan Mulyadi, S.Pd, M.Si. Selain itu, kepala dinas-dinas seperti Dinas Perkim, Dinas Lingkungan Hidup, Dinas Sosial, dan Dinas Kominfo serta Kepala BPBD turut berpartisipasi, menunjukkan sinergi pemerintah dalam menyelesaikan berbagai permasalahan secara menyeluruh.
Pendekatan terpadu ini mendapat sambutan positif dari masyarakat. Seorang warga di Kelurahan Payu Putat, yang sempat terdampak banjir, mengungkapkan rasa terima kasih atas kehadiran dan bantuan langsung dari pemerintah. “Kunjungan dan bantuan yang kami terima membawa harapan baru. Kami merasa diperhatikan dan yakin bahwa pemerintah akan terus mendukung upaya perbaikan lingkungan dan kesejahteraan kami,” ujar warga tersebut. Ucapan tersebut menggambarkan betapa pentingnya peran pemerintah dalam mengatasi krisis sekaligus membangun kepercayaan masyarakat.
Kegiatan lapangan ini merupakan bagian dari strategi jangka panjang Pemerintah Kota Prabumulih untuk menciptakan tata kelola pemerintahan yang transparan dan akuntabel. Evaluasi langsung di berbagai titik strategis diharapkan menghasilkan rekomendasi konkrit yang segera diimplementasikan. Beberapa inisiatif yang muncul antara lain perbaikan sistem pengelolaan sampah di TPA, revitalisasi ruang publik di sekitar tugu air mancur, peningkatan kapasitas teknis laboratorium lingkungan, dan penguatan mekanisme bantuan kepada korban bencana.
Dalam rapat koordinasi pasca peninjauan, para pejabat menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor. Kepala Dinas Sosial menyatakan, “Sinergi antar instansi merupakan kunci utama untuk memberikan solusi efektif terhadap berbagai permasalahan, terutama dalam penanganan bencana dan peningkatan infrastruktur.” Kolaborasi ini diharapkan tidak hanya menyelesaikan permasalahan yang ada, tetapi juga menciptakan sistem pelayanan publik yang lebih responsif dan berkelanjutan.
Melihat ke depan, pemerintah Kota Prabumulih berencana meningkatkan partisipasi masyarakat dalam setiap program perbaikan fasilitas publik. Rencana tersebut meliputi pembentukan forum komunikasi antara aparat dan warga serta penyelenggaraan pelatihan yang bertujuan meningkatkan kesadaran akan pentingnya menjaga lingkungan. Asisten 1, Drs. Aris Priadi, menambahkan, “Keterlibatan masyarakat merupakan pilar penting dalam menciptakan kota yang bersih, aman, dan nyaman. Partisipasi aktif warga akan mempercepat terwujudnya solusi jangka panjang.”
Keseriusan dan sinergi yang terpancar dari rangkaian kegiatan peninjauan ini menunjukkan komitmen kuat pemerintah dalam memberikan pelayanan terbaik. Evaluasi menyeluruh yang dilakukan tidak hanya berfokus pada perbaikan infrastruktur fisik, tetapi juga pada peningkatan kualitas hidup dan kesejahteraan sosial masyarakat. Setiap langkah yang diambil merupakan wujud nyata upaya perbaikan berkelanjutan demi masa depan yang lebih cerah bagi Kota Prabumulih.
Sebagai penutup, H. Arlan menegaskan, “Kami akan terus melakukan evaluasi dan perbaikan menyeluruh agar pelayanan publik semakin optimal dan bermanfaat bagi seluruh lapisan masyarakat. Kegiatan seperti ini menjadi bukti nyata bahwa pemerintah tidak pernah lelah untuk berbenah demi kesejahteraan bersama.” Pernyataan tersebut menjadi landasan bagi langkah-langkah strategis ke depan, di mana sinergi antar instansi dan partisipasi aktif masyarakat diharapkan dapat mendorong terwujudnya kota yang tidak hanya indah secara fisik, tetapi juga harmonis dalam aspek sosial dan lingkungan.
Dengan semangat inovasi dan komitmen untuk terus berbenah, peninjauan lapangan hari ini diharapkan menjadi momentum awal bagi perubahan positif di Kota Prabumulih. Masyarakat kini semakin optimis, melihat bahwa setiap inisiatif pemerintah membawa manfaat nyata dan solusi konkret dalam menghadapi tantangan era modern. Pemerintah pun berjanji akan terus mendengarkan aspirasi warga, memastikan bahwa setiap langkah yang diambil selalu berpihak pada kepentingan bersama, demi terwujudnya kota yang lebih maju, bersih, dan sejahtera.
Baca Juga: Dugaan Pemalsuan Dokumen di KONI Prabumulih: Penyelidikan Ungkap Kontroversi Internal
