Rabu, Juli 2, 2025

MAU JADI PENULIS SILAHKAN BERGABUNG

Trend Minggu ini

Pilihan Penulis

Kebakaran Gardu Listrik di Desa Harapan Jaya: Warga Trauma, PLN Diminta Bertanggung Jawab

PALI, 3 Mei 2025 — Sebuah gardu listrik milik PT PLN (Persero) di Desa Harapan Jaya, Kecamatan Tanah Abang, Kabupaten PALI, mengalami kebakaran hebat pada Jumat malam sekitar pukul 19.10 WIB. Insiden ini menyebabkan listrik di wilayah sekitar padam.

Menurut saksi mata, ledakan terdengar dari gardu sebelum api membesar dan menjalar ke bagian lain dari instalasi tiang PLN. Warga sekitar yang panik segera berhamburan keluar rumah, karena kobaran api yang cukup besar terlihat sampai radius -+1 KM.

Masyarakat yang melihat kobaran api berusaha memadamkan dengan alat seadanya, tidak berselang lama Tim pemadam kebakaran dari Pertamina Adera Field tiba di lokasi dan berhasil memadamkan api setelah berjibaku selama hampir 30 menit.

“Kami sangat berterima kasih kepada tim pemadam dari Pertamina Adera Field yang sigap membantu memadamkan api. Namun, kejadian ini meninggalkan trauma mendalam bagi warga sekitar,” ujar Randu Dwiyansyah, perwakilan dari organisasi Fast Respon Nusantara.

Randu menambahkan bahwa PLN harus bertanggung jawab atas ketidaknyamanan dan potensi bahaya yang ditimbulkan, insiden ini bukan hal biasa lagi karena sudah masuk kategori dapat membahayakan keselamatan. “Kami mendesak PLN untuk segera melakukan investigasi menyeluruh dan memastikan kejadian serupa tidak terulang lagi,” tegasnya.

Tidak ada korban jiwa dan kerugian material akibat insiden ini. Namun masyarakat yang terdampak listrik padam kecewa karena tidak bisa menggunakan fasilitas listrik di rumah.

Hingga saat ini, penyebab pasti kebakaran belum diketahui. PLN diharapkan memberikan klarifikasi dan mengambil langkah-langkah preventif guna menjamin keselamatan dan kenyamanan pelanggan.

Insiden ini menyoroti pentingnya pemeliharaan dan pengawasan rutin terhadap infrastruktur kelistrikan yang ada saat ini. “Jangan hanya tebas bayang terkait pohon/tanaman yang mengenai kabal, namun harus dilakukan inspeksi berkala” Tutur Randu

Randu juga mendesak Bupati PALI Asgianto. ST, dan DPRD PALI untuk melakukan sidak serta memanggil pimpinan cabang PLN Pendopo dan meminta bentuk pertanggungjawaban atas insiden ini.

Masyarakat berharap PLN dapat meningkatkan standar keselamatan dan melakukan inspeksi dan audit menyeluruh terhadap seluruh gardu listrik yang beroperasi, terutama yang berada di dekat pemukiman rumah penduduk. Dan pelayanan yang saat ini di rasa masih belum maksimal harus ditingkatkan lagi, karena sering terjadi listrik mati tanpa pemberitahuan padahal kondisi cuaca sedang bagus.

Sampai berita ini di rilis ada beberapa rumah yang mengalami mati listrik Akibat dari kejadian ini.

Saat dikonfirmasi ke pihak perwakilan PLN belum memberikan jawaban.

 

 

 

 

Popular Articles

Berita Terkait