BAZNAS LOMBOK BARAT DAN PROVINSI WUJUDKAN RUMAH LAYAK HUNI UNTUK WARGA TAMAN AYU
Redaksi.co, Lombok Barat –
Senyum bahagia kini menghiasi wajah Murdan dan Inaq Sinah, pasangan suami istri asal Dusun Peseng, Desa Taman Ayu, Kecamatan Gerung, Kabupaten Lombok Barat. Setelah enam tahun lamanya menunggu sejak didata pada tahun 2019, impian mereka untuk memiliki rumah yang layak huni akhirnya menjadi kenyataan. Semua itu terwujud berkat tangan penuh berkah dari Baznas Kabupaten Lombok Barat yang dipimpin oleh TGH. Taiysir Al Azhar, dan Baznas Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) di bawah kepemimpinan TGH. Lalu Iqbal Murad.

Rumah yang dulunya berdinding anyaman bambu dan beratap bocor kini telah menjelma menjadi bangunan permanen yang kokoh, bersih, dan nyaman. Program MAHYANI (Rumah Layak Huni) yang diinisiasi oleh dua lembaga zakat besar ini menjadi bukti nyata bahwa sinergi antar-lembaga dapat menghadirkan perubahan luar biasa di tengah masyarakat kecil.

Kisah haru ini bermula ketika seorang wartawan Redaksi.co, Haji Suhaili (Abah Uhel), mengabadikan kondisi rumah Murdan yang sangat memprihatinkan. Melihat foto tersebut, hati nurani Abah Uhel tergerak untuk menyuarakan keadaan keluarga ini agar mendapatkan perhatian. Usulan itu kemudian sampai kepada pihak Baznas Lombok Barat dan Baznas Provinsi NTB, yang dengan cepat merespons tanpa banyak pertimbangan.

Tak butuh waktu lama, proses pembangunan dimulai. Dengan semangat kebersamaan dan niat tulus membantu sesama, rumah Murdan pun berdiri megah. Kini, rumah bercat cerah dengan dua pintu dan halaman sederhana itu menjadi simbol nyata kepedulian sosial yang berakar dari keikhlasan.

“Alhamdulillah, dulu kami hanya bisa berharap. Sekarang kami sudah punya rumah yang layak. Terima kasih kepada Baznas Lombok Barat, Baznas Provinsi NTB, dan Haji Suhaili yang sudah menjadi jalan datangnya rezeki ini. Semoga semua kebaikan mereka dibalas oleh Allah,” tutur Murdan dengan mata berkaca-kaca.

Langkah TGH. Taiysir Al Azhar dan TGH. Lalu Iqbal Murad layak mendapat sanjungan dan apresiasi tinggi. Keduanya bukan hanya menjalankan amanah lembaga zakat, tetapi juga menjadi pelopor dalam membangun harapan bagi masyarakat kecil yang selama ini hidup di bawah garis kemiskinan. Dengan pendekatan humanis dan kepemimpinan yang penuh keteladanan, kedua tokoh ini menunjukkan bahwa zakat bukan sekadar angka dan laporan, melainkan wujud kasih sayang dan empati terhadap sesama.

Tgh.L.M.Iqbal Murad
Program kolaborasi antara Baznas Lombok Barat dan Baznas Provinsi NTB ini juga menjadi inspirasi bagi lembaga-lembaga sosial lain di Indonesia. Sinergi yang mereka bangun membuktikan bahwa ketika niat baik disatukan, hasilnya dapat benar-benar dirasakan oleh masyarakat yang membutuhkan.
Warga sekitar Dusun Peseng pun turut mengungkapkan rasa bangga dan terima kasih kepada dua lembaga tersebut. Banyak yang menilai bahwa sosok TGH. Taiysir Al Azhar dan TGH. Lalu Iqbal Murad adalah pemimpin dengan hati yang lembut, dekat dengan rakyat, dan selalu turun langsung meninjau setiap program kemanusiaan.

Kini, rumah sederhana milik Murdan menjadi simbol kemenangan atas kesabaran dan doa panjang. Dan di balik keberhasilan itu, ada kerja nyata dua lembaga zakat yang patut disanjung — Baznas Lombok Barat dan Baznas Provinsi NTB — yang terus menghidupkan semangat “Dari Umat, untuk Umat.”
Sumber : Media Nasional Investigasi- Redaksi.Co
Read : Abah Uhel
