Bobol Kandang Warga Saat Dini Hari, Komplotan Pencuri Sapi aAsal Probolinggo Dibekuk Polisi

0
33

JEMBER, redaksi.co – Aksi pencurian hewan ternak kembali meresahkan warga Kabupaten Jember. Kali ini, tiga ekor sapi milik warga Dusun Panggulmlati, Desa Kepanjen, Kecamatan Gumukmas, raib digondol pelaku pada Rabu (17/12/2025) dini hari.

Di lokasi kejadian, sapi milik korban berada tidak jauh dari permukiman warga. Bekas pintu pagar kandang tampak terbuka, sementara jejak pijakan masih terlihat di sekitar area persawahan yang diduga menjadi jalur pelarian pelaku.

Korban pencurian diketahui bernama Sutik (36) dan P. Suwari (60), warga setempat. Dari kandang tersebut, pelaku berhasil membawa kabur tiga ekor sapi jenis limosin, terdiri dari satu ekor sapi jantan berusia sekitar 2,5 tahun dan dua ekor sapi betina berusia sekitar 4 tahun.

Peristiwa pencurian diketahui terjadi sekitar pukul 01.00 WIB, saat kondisi lingkungan dalam keadaan sepi. Salah satu warga, Solihin (45), mengaku tidak mendengar suara mencurigakan pada malam kejadian.

“Biasanya aman, baru kali ini ada kejadian pencurian sapi. Warga sangat kaget karena sapi ini jadi sumber penghidupan,” ujarnya kepada wartawan.

Informasi yang dihimpun, pengungkapan kasus ini bermula dari laporan masyarakat yang diterima Polsek Kencong. Polisi kemudian mengamankan seorang sopir yang saat diinterogasi mengakui terlibat dalam pencurian sapi di wilayah Gumukmas.

Menindaklanjuti informasi tersebut, Polsek Gumukmas bersama Unit Reskrim Sub Resmob Barat langsung bergerak ke lokasi. Hasilnya, ketiga ekor sapi berhasil ditemukan di area persawahan sebelum sempat dibawa kabur lebih jauh.

Dalam kasus ini, polisi mengamankan tiga terduga pelaku, yakni N(40), R (35), dan MR (30), yang seluruhnya merupakan warga Kabupaten Probolinggo.

Kapolsek Gumukmas, IPTU Edi Santoso, S.H., membenarkan kejadian tersebut. Ia menyatakan bahwa pihaknya telah melakukan serangkaian tindakan mulai dari menerima laporan, mendatangi TKP, memeriksa korban dan terlapor, hingga melimpahkan perkara ke Polres Jember untuk penanganan lebih lanjut.

“Kami mengimbau masyarakat agar lebih waspada, terutama pada malam hari, serta segera melapor jika melihat aktivitas mencurigakan di lingkungan sekitar,” tegasnya.

Saat ini, kasus pencurian hewan ternak tersebut resmi ditangani oleh Satreskrim Polres Jember guna proses hukum selanjutnya.

Reporter: Sofyan