Fakfak.Redaksi.co- Menteri Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi Republik Indonesia (Mendiktisaintek), Prof. Brian Yuliarto, S.T., M.Eng., Ph.D, dalam lawatannya ke Kabupaten Fakfak Provinsi Papua Barat, jumat (4/7/2025), mendapat sambutan hangat dari pemerintah Daerah, masyarakat dan civitas akademik Kampus Politeknik Negeri Fakfak (Polinef).
Kehadiran Mendiktisaintek di Kampus Polinef dalam rangka menindaklanjuti arahan Presiden Republik Indonesia pada Rapat Kabinet Merah Putih guna melaksanakan kunjungan kerja (Kunker) ke Perguruan Tinggi di wilayah Papua pada tanggal 2 – 5 Juli 2025.
Kunjungan kerja ini, dimaksudkan, sebagai forum untuk menyerap aspirasi civitas akademika mengenai tantangan dan peluang pengembangan Pendidikan tinggi di daerah, serta menyampaikan arah kebijakan Kemdiktisaintek ke depan.
Selain menyerap aspirasi, Menteri Brian juga memberikan kuliah umum kepada Mahasiswa Polinef, meresmikan Gedung Belajar Berbasis PBL Terintegrasi TEFA dan Penyerahan Simbolis Kartu Indonesia Pintar Kuliah (KIP-K) untuk mahasiswa penerima KIP-K jalur Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP).
Hadir dalam kegiatan tersebut, Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi Kemdiktisaintek, Prof. Dr. Khairul Munadi, S.T., M.Eng, Penasihat Khusus Menteri, Kemdiktisaintek, Laksamana TNI (Purn) Prof. Dr. Marsetio, Staf Khusus Menteri Bidang Pemerintahan dan Akuntabilitas, Kemdiktisaintek, Prof. Tjitjik Sri Tjahjandarie, Ph.D, Tenaga Ahli, Kemdiktisaintek, Muhammad Fajar Shiddieq, ADC Mendiktisaintek; Lettu Laut (S) Geraldine Tadika Putra, S.Tr. Han, Bupati dan Wakil Bupati Fakfak, Samaun Dahlan dan Donatus Nimbitkendik, Sekda Sulaiman Uswanas, Ketua DPRD Fakfak, Direktur Polinef, Muhamad Nur, Pimpinan OPD, Pimpinan TNI dan Polri, undangan lainnya dan Mahasiswa Polinef.
Kehadiran Menteri Brian di Kampus Polinef membawa harapan baru bagi pengembangan Kampus tersebut.
Direktur Polinef, M. Nur dalam sambutannya, menyebut kunjungan Menteri Brian, sebagai energi positif bagi dirinya yang baru saja dilantik sebagai Direktur Polinef pada tanggal 2 Juli 2025 di Jakarta.
“Kami yakin dan percaya, kedatangan bapak Menteri di Kampus Polinef, baik pembangunan infrastruktur pendidikan fokasi maupun pengembangan SDM Polinef akan bertambah pesat dibangun”, ujarnya.
Dia menyampaikan komitmen Polinef berkolaborasi bersama pemerintahan Daerah guna memajukan Kabupaten Fakfak.
M. Nur juga kepada Menteri Brian, menyampaikan rencana Polinef membuka sejumlah program study baru yakni, Prodi Diploma tiga (D3) Pertambangan Mineral, D3 Teknologi Eksplorasi Minyak dan Gas, Agribisnis Perikanan, D4 kimia Terapan, D4 Administrasi Pemerintahan Daerah, D4 Teknologi Rekayasa energi terbarukan.
Sementara itu, Bupati Samaun Dahlan dalam sambutannya, menyampaikan apresiasi atas kunjungan Menteri Brian di Kampus Polinef yang bakal memberikan dampak positif bagi pembangunan kampus tersebut.
Samaun Dahlan juga dalam sambutannya menyampaikan dukungan terhadap rencana Polinef membuka Prodi baru yang berkaitan dengan minyak dan pupuk sesuai potensi Kabupaten Fakfak. Sehingga para mahasiswa dari bidang tersebut, kelak akan melakukan praktek pada perusahaan Minyak dan Pupuk.
“Jurusan itu, Anak-anak kita akan kuliah dan praktek disitu. Kami juga akan MOU dengan pabrik pupuk maupun BP Tangguh agar mereka setelah kuliah bisa langsung bekerja disana tanpa harus mencari pekerjaan diluar Fakfak. Kita akan batasi jangan orang dari luar yang datang, tetapi orang dari Fakfak yang akan bekerja disana”.tandasnya.