Sabtu, Mei 10, 2025

MAU JADI PENULIS SILAHKAN BERGABUNG

Trend Minggu ini

Pilihan Penulis

Widhi Asmoro Jati : Tren Positif Perdagangan Pala Catur Wulan I Melebihi Capaian Tahun 2024

Fakfak.Redaksi.co- Produksi Pala Tomandin Fakfak dalam grafik perdagangan antar pulau catur wulan I, Januari – April 2025, mengalami perkembangan positif bila di bandingkan tahun sebelumnya yang hanya berada di angka 500 ton lebih.

Dari hasil pencatatan atas uji mutu pala sesuai dengan hasil kompilasi empat bulan terakhir, tercatat mencapai 735,98 ton yang diperdagangkan antar pulau dengan frekwensi terbesar di kirim ke Surabaya.

Berikut rinciannya :

1. Pala kulit atau pala yang masih dengan cangkang sebanyak 540,08 Ton,

2. Pala Ketok kualitas a,b,c sebanyak 77,50 ton

3. Bunga/fuly pala sebanyak 118,40 ton

4. Pala kulit (produksi terbesar), sebanyak 73,38% dengan klasifikasi pala goyang dan pala tuli.

Tren positif perdagangan pala catur wulan I Kabupaten Fakfak tahun 2025, tidak terlepas dari kerja keras Plt Dinas Perkebunan Kabupaten Fakfak, Widhi Asmoro Jati, ST., MT, dan jajaran yang secara rutin melakukan peninjauan langsung ke sejumlah tempat produksi Pala di Kabupaten Fakfak.

“Peninjauan langsung ini, untuk mengetahui hasil panen dan kualitas produk Pala Musim Pala Matahari atau pala sela yang sudah hampir selesai masa panennya, sekaligus guna memastikan hasil produksi Pala Tomandin sesuai target dan standar kualitas sehingga mampu bersaing di pasar global nantinya.”.ujar Widhi, sabtu (3/5/2025) kemarin.

Kata Widhi, Hasil yang di capai saat ini, menjadi estimasi positif untuk tahapan berikutnya. Dia optimis, dapat memberikan sumbangsih retribusi daerah dari komoditas Pala Tomandin di sisa dua caturwulan terakhir yakni bulan Mei s/d Desember 2025 nanti.

“Harapannya dengan pendekatan yang lebih terukur, produksi Pala Tomandin Fakfak terus meningkat hingga mencapai 2.000 ton hingga akhir 2025 Ton dibandingkan tahun lalu yang hanya berada di angka 1.635 ton lebih. Untuk mencapai ini semua, dinas akan selalu memantau pasca panen produk pada musim barat dan timur nanti, agar tidak lagi panen muda, namun harus Panen tepat waktu dan selektif serta selalu di monitoring dan evaluasi produksi Pala Tomandin yang menjadi kebanggaan masyarakat Fakfak”.tutup Widhi.

Popular Articles

Berita Terkait