Singkawang, Kalbar – Redaksi.co BALA KOMANDO MELAYU Markas Wilayah Singkawang menerbitan himbauan kepada masyarakat Kota Singkawang dan sekitarnya sesuai Keputusan Fatwa MUI Kalbar tentang Ajaran Tarekat AL-MU’MIN sesat dan menyesatkan. Sabtu (02/08/2025)
Dedi Mulyadi mengatakan bahwa : telah 2 tahun ini menunggu dan bersabar untuk melakukan aksi penertiban terhadap ajaran sesat Al-Mu’Min, bahkan 6 bulan yang lalu kami sudah melakukan pertemuan internal guna menyikapi ajaran Tarekat Al-Mu’min yang beraktifitas di Masjid Darul Mutaqin Jalan H.U.Bawadi Pertukangan.
Namun saat itu kami masih menunggu keputusan atau fawat MUI sehingga kami belum bergerak, kami masih menghormati ulama, menjunjung fatwa nya.
Kami mengucapkan terima kasih kepada Pengurus MUI Kalbar yang telah menelaah, mengkaji dan pempelajari hampir selama 5 bulan terakhir terhadap ajaran tarekat Al-Mu’min sehingga mengeluarkan Fatwa Ajaran Sesat dan Menyesatkan umat muslim, ungkap Dedi Mulyadi selaku Panglima BALA KOMANDO MELAYU di distrik Singbebas yang juga sebagai Panglima Markas Wilayah Kota Singkawang.
Sudah lama kita menahan diri, sekaranglah kita akan bergerak untuk memusnahkan semua atribut, identitas dan buku-buku karangan pentolan Al-Mu’Min yang mana pemimpinnya mengaku bahwa dirinya mempunyai Zat yang lebih tinggi dari Rasulullah bahkan setingkat ALLAH SWT, dia juga mengaku dirinya sebagai Al-Mahdi, dan surga yang di tempatinya lebih tinggi dari surga Firdaus surganya Baginda Rasullullah, bahkan menganggap dirinya sebagai Nur ALLAH dan berkedudukan disisi ALLAH SWT.
Ini kan parah dan sangat menyesatkan, bahaya bagi mental masyarakat muslim jika ajaran sesat ini terus dibiarkan.
Ini jelas-jelas menyesatkan demi keuntungan pribadi pemimpin dan pengurus Al-Mu-Min, ini sudah berlangsung terlalu lama, dan sudah ribuan orang yang berhasil di sesatkan, bahkan ajaran tarekat ini sudah sampai ke pulau Jawa.
Saatnya kita amputasi dan musnahkan ajaran tarekat sesat ini, ujar Dedi yang sehari-harinya disapa pangilan Long Dedi.
Kita dalam waktu dekat akan memfasilitasi dan mengadakan pertemuan menyikapi Fatwa MUI Kalbar ini.
Kita akan duduk bersama POLRES, PEMKOT, KEMENAG, MUI, MABM, PCNU dan Tokoh-Tokoh Agama dan Ulama juga masyarakat.
Kita sedang persipkan tempat dan waktunya.
Selain itu kami BALA KOMANDO menghimbau kepada seluruh Jama’ah Tarekat Al-Mu’min yang telah dikelabui oleh Pimpinan Al-Mu’min agar kembali kepada Ajaran Islam yang HAQ dan KAFFAH.
Kita prihatin dan kasihan kepada para jama’ah ini yang telah terjebak dan telah banyak berkorban waktu dan materi juga uang untuk diberikan kepada para Pemimpin Al-Mu’min ini, kasihan mereka selain disesatkan juga telah banyak berkorban harta. Dan kita akan rangkul mereka untuk kita ajak kembali kepada ajaran Islam yang diwariskan Baginda Rasul Muhammad SAW.
Kita juga meminta kepada masyarakat untuk tidak mengucilkan para jama’ah ini, karena mereka sesungguhnya adalah korban dari penyesatan pimpinan Al-Mu’min.
Selanjutnya kami akan selalu berkoordinasi dengan Pihak MUI, Kementerian Agama dan POLRES Singkawang guna memusnahkan buku-buku yang telah diterbitkan dan diajarkan oleh Pimpinan Al-Mu’min kepada seluruh jama’ah nya.
Jangan sampai lagi ada buku yang beredar yang dapat menyesatkan masyarakat muslim di kemudian hari.
Kita berharap Kementerian Agama dan MUI untuk segera melakukan pembinaan kepada pengurus-pengurus dan jama’ah Al-mu’min yang ada di kota Singkawang dan sekitarnya.
Tapi kepada para pentolan atau pemimpin Ajaran Tarekat Al-Mu’min ini untuk segera di tangkap dan diadili karena telah melakukan Penistaan Agama dan Pembohongan Publik, juga Penipuan kepada Jama’ah- Jama’ah nya.
Setiap yang berkorelasi dengan Pentolan Al-Mu’min ini wajib untuk diperiksa dan diselidiki, termasuk pengurus Masjid DARUL MUTAQIN yang selama ini memberi fasilitas kepada Pimpinan Al-Mu’min untuk melakukan prakteknya sehingga Masjid tersebut dijadikan tempat atau sarang bagi mereka menyebarkan ajaran sesat ini.
Kami akan mengawal kasus ini, dan bersinergi dengan Pihak POLRES Kota Singkawang, agar anak cucu kita tidak tersesat dengan ajaran-ajaran tarekat Al-Mu’min yang menyesatkan ini, pungkas Dedi Mulyadi di sela-sela pertemuan dengan beberapa awak media di Markas BALA KOMANDO MELAYU. Tutup ketua Bala Komando Melayu Dedi Mulyadi.||Jurnalis: Dea Ar
