Pesawaran – Redaksi.co, Lembaga swadaya masyarakat jeritan rakyat tertindas ( LSM JERAT ) DPD pesawaran menyurati kepala dinas kesehatan atas besarnya anggaran dari tiga aitem yaitu.
Pendapatan daerah RP : 31. 429.000.000
Belanja oprasional RP : 133.267.000.000
Sisa lebih pembiayaan anggaran RP : 109.721.000.000.
Besarnya anggaran dari tiga aitem tersebut LSM JERAT melalui ketuanya AMRULLOH, meminta kepala dinas kesehatan untuk terbuka secara detil, mengginggat anggaran APBD kabupaten pesawaran dalam keadaan kritis, terutama BPJS masih terhutang 15 miliar hal itu iya letuskan karena adanya stetmen wakil ketua DPRD pak Nasir pada beberapa media.
Amrul, meminta kepada kepala dinas kesehatan untuk bisa menjadwalnya LSM jerat agar masyarakat pesawaran bisa mengetahui berapa sebenarnya anggaran dinas kesehatan secara keseluruhan.
Iya berharap agar anggaran pemerintah kabupaten pesawaran melalui APBD atau pun APBN benar- benar terealisasi dengan tepat demi mensyahterakan masyarakat pesawaran dalam segi kesehatan.
“Artinya apa bila Dugaan kami anggaran dinas kesehatan mencapai realisasi 133 miliar 267 juta, maka patut kami menduga kemana uang tersebut, kenapa BPJS sampai terhutang 15 miliar. Pungkas Amrul
Masih kata ketua jerat. Kami lembaga jerat sangat menyayangkan setia kedinas kesehatan kepala dinas atau pun sekretarisnya selalu tidak bisa ditemui, dan kami sangat gram atas tertutupnya dugaan penggunaan anggaran negara yang di kelola dinas tersebut.
“Apa bila surat kami tidak bisa dijawab akan kami Surati kembali secara detil rincian data yang kami miliki, dan nanti klau pun kepala dinas tetap tidak akan memberi jawaban, maka kami akan melaporkan Dugan tersebut ke KPK dan Kejati Lampung dan kejagung. Tutup Amrul Kepada tim Awak Media PPWI Pesawaran