redaksi.co, Jakarta – Dalam film perdana bertajuk GJLS: Ibuku Ibu-ibu, Trio komedi GJLS (Gabut Jelas), Ananta Rispo, Rigen Rakelna, dan Hifdzi Khair, resmi memasuki dunia perfilman dengan gebrakan unik. Tak hanya tampil sebagai pemeran utama, tetapi juga memperkenalkan genre film baru yang mereka sebut sebagai “scientific comedy.”
Dalam peluncuran poster dan trailer film dikawasan Jakarta Selatan, Jumat (23/5/2025), Ananta Rispo menjelaskan bahwa “scientific comedy” adalah genre yang lahir secara spontan dari ide-ide liar mereka.
“Ini genre baru, kita temukan bareng tadi jam 8 pagi,” ujar Rispo sambil tertawa. “Komedi yang kami suguhkan punya formula. Seperti ilmu pasti, hasilnya tentunya bikin orang ketawa.”
Menggandeng aktris papan atas Luna Maya, yang ikut ambil bagian dalam kisah komedi unik ini dan bukan sekadar lelucon asal-asalan, GJLS mencoba meramu humor yang relatable dengan pendekatan yang terasa ilmiah namun tetap ringan. Menurut Rigen, alur cerita yang disusun oleh sutradara Monty Tiwa berhasil membumikan konsep tersebut.
“Ceritanya dekat dengan kehidupan sehari-hari. Jadi meski idenya out of the box, penonton tetap nyambung. Ini bukan komedi berat, tapi juga bukan receh,” jelas Rigen.
Luna Maya sendiri mengaku antusias dan merasa tertantang bisa ikut terlibat dalam proyek yang unik ini. Bermain bersama tiga komika yang terbiasa tampil bebas tanpa terlalu mengandalkan naskah membuat proses syuting penuh dinamika.
“Main sama GJLS itu seru banget, mereka jarang pakai script secara pakem. Jadi banyak improvisasi dan itu tantangan tersendiri buat aku,” ungkap Luna Maya.
GJLS yang dikenal lewat podcast komedi mereka kini melebarkan sayap ke layar lebar. Keunikan gaya humor mereka dikemas dalam film Ibuku Ibu-ibu yang akan tayang mulai 12 Juni 2025. Selain GJLS dan Luna Maya, film ini juga dibintangi oleh Nadya Arina dan Bucek Depp. Reporter Dini Kembar
