Sabtu, Agustus 2, 2025

Trend Minggu ini

Pilihan Penulis

Bawang Bombai, Bawang Merah Dan Bawang Putih Penuh Di Gudang Tauke Buncit

Pontianak–Bawang bombay ilegal yang tetap berhasil menjebol pintu perbatasan, ternyata masih banyak menumpuk di Kota Pontianak. Barang seludupan tersebut sengaja disembunyikan dalam gudang, menghindari teropong APH, pasca operasi besar-besaran.

” Saat ini, bawang bawang itu ditimbun tauke buncit digudang siluman. Nah setelah situasinya redup, mereka baru kirim ke Jawa menggunakan kapal barang lewat pelabuhan Pontianak, ” ungkap FE, aktivis lapangan.

Ia mengatakan, salah satu gudang yang terbukti menyimpan ratusan kilo bawang bombay, bawang merah maupun bawang putih merek china, terletak di Jalan Budi Karya Pontianak. Keterangan di internal menyebutkan bahwa ia hanya sebatas pemilik gudang, sementara barang gelap tadi punya pak Asia.

FE sempat heran, padahal beberapa kali bawang ilegal ditangkap oleh Lanal maupun Bea Dan Cukai, tetapi bos gendut yang piawai menerapkan konsep jatah level marketing, belum pernah diseret kemeja hijau, selalu sopir jadi tersangka dan dipenjara sebentar.

” Kami bingung, kenapa penyeludup yang jelas jelas merugikan negara termasuk masyarakat, justru dipelihara, bebas kesana kemari, tidak pernah diproses hukum dan bisa menimbun barang seludupannya digudang, ” dongkolnya.

FE meminta Kapolda, Gubernur, Walikota maupun Bupati, tanpa pakai lama, langsung melakukan sidak kegudang gudang dan segel tempat tersebut jika ditemukan barang ilegal.

Berikut peristiwa penangkapan yang diketahui publik ” Tanggal 7 Pebruari 2025, Lantamal XII beserta BAIS TNI berhasil menggagalkan penyeludupan 47 ton bawang bombay di pelabuhan Dwikora Pontianak.

Kemudian tanggal 3 Juni 2025 AL menangkap 680 karung bawang bombay di pelabuhan pelindo suka bangun Kabupaten Ketapang.

Tanggal 28 Juni 2025 Kanwil Bea Cukai Bagian Barat menangkap 21 ton bawang bombay New Zealand dipelabuhan Dwikora Pontianak. ( Danil)

Popular Articles

Berita Terkait