Mempawah Kalbar: Masyarakat menuding Proyek Perkuatan Tebing Makam Pahlawan Mempawah tidak mencerminkan kualitas dan kwantis. Warga menilai paket enak gila tersebut penuh penyimpangan dan wajib di audit ulang.
” Pekerjaan itu, disamping jauh dari mutu, alias asal jadi, juga tidak mengikuti aturan main K3 yang sudah menjadi ketentuan pemerintah. Bupati jangan diam, terjun kelokasi lihat langsung hasil bangunan, ” ujar Mardi, Warga Kecamatan Mempawah Hilir.
Ia menyebut, paket sebesar Rp. 2M dari kantong APBD Mempawah Tahun Anggaran 2025 yang digarap CV. M Ridwan Al Amin, pelaksanaannya jauh dari harapan dan diluar acuan spesifikasi teknis.
Contohnya, kata Mardi, pekerjaan tiang pancang bukan dilaksanakan oleh tenaga ahlinya yang memiliki sertifikat diklat. Kondisi diatas tentu berakibat lemahnya kualitas maupun kwantitas hasil pekerjaan.
” proses pembuatan bangunan seperti itu, jelas, pengaruhnya terhadap kekuatan fisik. Nah untuk pekerjaan yang sekarang ini, saya yakin usianya paling kuat 5 bulan, selanjutnya hancur berantakan. Jika kurang yakin, kita sama sama tes uji kelayakan dengan tenaga ahli, ” pungkasnya.( 007/ Danil.A )
