- Sahlan Coral Menang Mutlak di Bali, Team Pribumi Desak Pemda Beri Perhatian Serius
Canggu, Bali – redaksi.co — Aksi laga tinju profesional yang digelar di Canggu, Bali, tadi malam menjadi sorotan publik, khususnya warga Lombok Barat. Dalam pertandingan yang mempertemukan petinju andalan Sahlan Coral asal Peseng, Desa Taman Ayu, Kecamatan Gerung, Lombok Barat melawan Handy Luis dari Sasana Algojo, Yogyakarta, Sahlan berhasil keluar sebagai pemenang mutlak.
Laga yang direncanakan berlangsung selama enam ronde tersebut berakhir dengan keunggulan angka mutlak untuk Sahlan Coral. Kemenangan ini menambah catatan prestasi Sahlan dengan total 26 kemenangan dan 5 kekalahan sepanjang kariernya, baik di dalam maupun luar negeri.
Team Pribumi, sebagai pendukung utama Sahlan, hadir langsung memberikan dukungan penuh di lokasi pertandingan. Ketua Team Suporter Pribumi, H. Haikal Firdaus, menyampaikan apresiasi dan kebanggaannya terhadap penampilan Sahlan Coral.
“Saya sangat mensuport secara totalitas Sahlan Coral. Di samping dia adalah bagian dari keluarga besar kami, Pribumi, dia juga satu-satunya atlet daerah dengan jadwal terbang internasional yang luar biasa. Semalam, saya menyaksikan sendiri pendukung Sahlan bukan hanya dari Lombok Barat, tapi juga dari Australia, Italia, Jerman, dan Amerika. Mereka bersorak sorai saat Sahlan melancarkan pukulan bertubi-tubi ke lawan di atas ring,” ujar Haikal dengan wajah penuh kepuasan.
Dalam kesempatan tersebut, Haikal juga menyuarakan harapannya kepada pemerintah daerah agar lebih membuka mata dan hati terhadap perjuangan Sahlan Coral yang telah mengharumkan nama Lombok Barat di kancah nasional dan internasional.
“Kami tidak mengemis. Tapi jika pemerintah daerah memang punya rasa kepedulian terhadap putra daerah yang berprestasi, sudah semestinya ada perhatian nyata, minimal dalam bentuk bonus atau penghargaan. Ini saatnya Sahlan Coral mendapat apresiasi yang layak. Kami juga berharap Ketua KONI Lombok Barat, Ust. Abu Bakar, memberikan perhatian dan bonus terbaik untuk Sahlan,” tegas Haikal menutup wawancara.
Kemenangan ini bukan sekadar hasil pertandingan, tetapi menjadi momentum penting untuk menggugah kesadaran kolektif agar atlet daerah seperti Sahlan Coral mendapat tempat dan dukungan yang sepantasnya.
Reead : HS2025 ( Abach uhel )
Www.redaksi.co